Lantik LMI Mitra, Bupati Ingatkan Jaga Keutuhan NKRI

Ratahan, Selasa (30/05/2017). Bupati Mitra James Sumendap menegaskan, menjadi hak dan kewajiban bagi semua Negara untuk menjaga keutuhan NKRI dan budaya bangsa. Ini agar tatanan kehidupan berbangsa dan bernegara harus tetap terjaga. Sehingga tentunya menjadi tugas berat dalam mewujudkannya sehingga semua pihak harus bersatu menolak paham radikalisme.

“Saya siap paling terdepan untuk memimpin melakukan perlawanan kepada mereka yang mau menghancurkan dan merusak tatanan kehidupan berbangsa dan bernegara yang sudah lama tercipta dan terpelihara dengan baik,” tegas Bupati pada acara Deklarasi DPD Laskar Manguni Indonesia (LMI) dan Wulan Laskar Manguni Indonesia Minahasa Tenggara, di Sporthall Kantor Bupati.

Katanya, kelompok dalam hal ini organisasi ataupun personal merongrong keutuhan NKRI harus ditolak. Bahkan pihak aparat harus bertindak tegas dibantu semua lapisan masyarakat. Untuk antisipasi hal-hal yang mengganggu stabilitas kambtibmas, maka perlu dilaksanakan bahkan ditingkatkan ronda atau jaga malam. Dan dirinya dalam kapasitas sebagai masyarakat Mitra, mendapat giliran atau jadwal juga untuk laksanakan piket siang malam.

Hadir dalam acara itu, Kapolres Minsel Mitra AKBP Arya Perdana, anggota DPRD Sammy Pongilatan, Tonaas Wangko LMI Pdt Hanny Pantow, STh, Tonaas Nusantara Fahry Malonda, Tonaas Moning Mamengko, jajaran LMI Sulut dan Mitra Tonaas Wangko LMI Mitra Ferry Pangalila.

Bimtek Penyusunan Renstra dan Renja

                     

Manado, Selasa (30/05/2017). Bertempat di Hotel Arya Duta Manado, semenjak Tanggal 29 Mei, Badan Perencana Daerah (Bapeda) Minahasa Tenggara melaksanakan Bimbingan Teknis (Bimtek) penyusunan Rencana Strategi (Renstra) dan Rencana Kerja (Renja).

Menurut Kepala Bapeda Mitra Drs Bonny Mokorimban didampingi Damly Aruperes dan Kabid Kyrie Ruata, kegiatan ini bertujuan untuk peningkatan kapasitas bagi PNS yang menangani urusan Perencanaan. Peningkatan kapasitas yang dimaksud bahwa PNS tersebut lebih memahmi alur kegiatan skali prioritas dan estimasi anggaran yang dibutuhkan, serta hasil atau output dari apa yang direncanakan.

Tentunya semuanya itu harus mengacu dari Visi Misi Bupati dan Wakil Bupati, yang dijabarkan dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) selama lima tahun yakni 2013-2018, yang secara bertahap tertuang dalam Rencana Kegiatan Prioritas Daerah (RKPD) setiap tahun.

                  

Pemkab Mitra Sosialisasi Permendagri Tentang Perlindungan Masyarakat

Ratahan, Selasa (30/05). Bertempat di Lamet Tosuraya Barat, Ratahan, Pemerintah Kabupaten Minahasa Tenggara melalui Satuan Polisi Pamong Praja menggelar acara sosialisasi Peraturan Menteri Dalam Negeri (Permendagri) Nomor 84 tahun 2014 Tentang Penyelenggaraan Perlindungan Masyarakat. Adapun pembawa materi dari Pol PP Provinsi Sulut dan dihadiri perwakilan OPD, Kecamatan dan Desa.

Asisten l Pemkab Mitra Drs GH Mamahit dalam sambutannya mengajak kepada seluruh Camat dan Hukum Tua agar dapat mensosialisasikan Permendagri ini yang berkaitan dengan kewaspadaan terhadap paham-paham yang dapat merusak Kebhinekaan NKRI.

Diharapkanya untuk mendukung kepolisian dan TNI agar kepentingan keamanan NKRI jangan sampai mudah terpengaruh dengan isu-isu yang memecah belah. Sehingga perlu diaktifkan pos kamling, kenali masyarakat masing masing dan jaga persatuan dan kesatuan.

Kasat Pol PP Mitra Janni Rolos menjelaskan kegiatan ini bertujuan meningkatkan pengetahuan dan pemahaman, memelihara keamanan dan ketentraman serta ketertiban masyarakat.

Lansia Mitra Terima Insentif

RATAHAN, Senin (29/05/2017) Bertempat di lokasi wisata perkebunan Lamet kelurahan Tosuraya Barat Kecamatan Ratahan, Bupati Mitra James Sumendap, SH Mengukuhkan pengurus Lembaga Lanjut Usia Indonesia (LLI) Kabupaten Minahasa Tenggara. Lembaga ini terbentuk untuk memfasilitasi para lanjut usia (Lansia).

Bupati dalam sambutannya menyampaikan bahwa para lansia itu berada di posisi terhormat sebagai seseorang yang selalu membrikan nasihat kepada kaum muda yang selalu mengingat ingatkan untuk hal hal yang baik.

Bupati juga berharap sebagai lansia harus menjadi pola anutan bagi para kaum muda, karena sebagai contoh di tempat yang lain masih ada juga seseorang yang sudah lansia tapi tidak bisa memberikan contoh yang baik bagi para kaum muda, semoga di Minahasa Tenggara tidak ada yang seperti itu, harapnya.

Bupati juga menyampaikan bahwa sebagai pemerintah sudah seharusnya memperhatikan nasib dari para lansia, makanya dibawah kepemimpinannya Bupati Mitra james sumendap, SH membuat program untuk kesejahteraan para lansia dengan memberikan uang insentif setiap enam bulan, dan ini merupakan yang pertama di Republik Indonesia dari  514 kabupaten/kota, Minahasa Tenggara satu satunya Kabupaten yang sangat peduli dengan kesejahteraan para lansia.

Diakhir sambutannya, Bupati memberikan ucapan selamat kepada pengurus LLI Mitra yang baru dilantik.

Wakil Bupati Ikut Simulasi Gunung Berapi di Kodim 1302 Minahasa

Tondano, Selasa (30/05). Wakil Bupati Minahasa Tenggara, Ronald Kandoli mengikuti apel siaga dan simulasi masing-masing Satgas Gunung berapi Soputan di MaKodim 1302 Minahasa di Tondano. Hal ini mengingat di Kabupaten Mitra terdapat Gunung berapi yang aktif dan berdampak jika terjadi letusan. Dengan demikian simulasi gunung berapi sangat penting untuk masyarakat Mitra.

Menurut Wakil Bupati, atas nama Pemkab Mitra maupun pribadi dirinya memberikan  apresiasi yang setinggi-tingginya terhadap MaKodim 1302 dan jajaran kesatuannya karena telah menggelar simulasi. Apalagi simulasi itu melibatkan Pemerintah Daerah. Karena dengan begitu, pihaknya mendapat wawasan dan referensi bagaimana langkah-langkah yang diambil ketika adanya bencana letusan gunung berapi.

Sehingga pihaknya akan bekerjasama dengan Makodim 1302 untuk secara berkelanjutan mensosialisasikan bahkan melaksanakan praktek lanjutan melalui simulasi kepada masyarakat, terutama yang tinggal dilokasi gunung soputan.

Kerena simulasi adalah langkah yang sangat penting untuk meminimalisir resiko bencana. Jangan nantin adanya bencana baru kalang kabut menghadapinya. Menurutnya, simulasi merupakan proses pembelajaran bagi masyarakat dan bagi para petugas penyelemat, serta relawan. Sehingga saat terjadi bencana alam, semua pihak sudah siap untuk menyelamatkan diri dan juga sekaligus melakukan pertolongan pertama bagi para korban.

Kepala Diskominfo Mitra, I Made Alit yang turut hadir dalam simulasi itu mengatakan, kegiatan tersebut adalah hal mutlak untuk dilakukan. Mengingat di Kabupaten Mitra, rawan bencana alam yang bukan hanya bahaya letusan gunung berapi saja. Sehingga diperlukan teknik peningkatan kesigapan dan kesiagaan ketika adanya bencana.

Bupati Pantau Perairan Ratatotok

Ratatotok, Jumat (26/05). Disela-sela kesibukannya menyambut kedatangan Rombongan Warga Mitra Perantauan Pulang Kampung, Bupati Mitra James Sumendap, SH menyempatkan diri untuk memantau secara langsung lepas Pantai Lakban di wilayah perairan Ratatotok. Secara bergantian Bupati dengan begitu semangatnnya menggunakan Speedboat dan Jetsky menyusuri sejumlah pulau.

Dengan luas 730,62 Km2, Mitra yang terletak di tepian Samudera Pasific, diapit oleh dua Alur Kepulauan Indonesia (ALKI II), yang melewati Selat Makasar antara Pulau Kalimantan dan Pulau Sulawesi, dan ALKI III yang melewati Laut Maluku antara Pulau Sulawesi dan Kepulauan Maluku Utara dan Maluku, telah menjadikan wilayah ini strategis karena sangat dekat dengan pasar Asia Timur dan Pasifik.

Dengan keunggulan dan keunikan yang dimiliki ini, menurut Bupati, membuat Mitra semakin menarik dan aman untuk dapat dikunjungi para wisatawan, pelaku bisnis, dan investor domestik serta internasional Apalagi Mitra memiliki 22 Pulau yang tersebra di Kecamatan Pusomaen, Belang dan Ratatotok. Namun tentunya, keunggulan ini harus dipantau dari dekat secara berkala, terutama masalah keamanan perairan lautnya.

 

Plaza Ratahan Diresmikan

Ratahan, (23/5/2017). Plaza Ratahan sebagai pasar moderen, sekaligus salah satu ikon baru Kota Ratahan, diresmikan oleh Gubernur Sulawesi Utara Olly Dondokambey, bersamaan dengan HUT ke-10 Kabupaten Minahasa Tenggara.  Pasar modern ini diharapkan menjadi pusat perbelanjaan baru masyarakat Minahasa Tenggara yang nantinya akan menggerakkan perekonomian masyarakat. Peresmian ditandai dengan penandatangan prasasti oleh Gubernur dan Bupati Minahasa Tenggara James Sumendap, diikuti pembukaan bersama selubung papan nama 0leh Ketua TP PKK Sulawesi Utara Rita Dondokambey Tamuntuan dan Ketua TP PKK Kabupaten Minahasa Tenggara, Jein Sumendap Rende, SE, Ak. Dalam peresmian tersebut, ikut hadir sejumlah tokoh masyarakat, baik dari dalam Provinsi Sulawesi Utara maupun dari luar daerah.

 

Hasil Lomba Desa Tingkat Kabupaten Dievaluasi

RATAHAN, Selasa (23/05). Bertepatan dengan HUT ke-10 Kabupaten Mitra, hasil lomba desa tingkat Kabupaten selesai dievaluasi. Sebelumnya telah melalui tahapan-tahapan yang ketat yaitu lomba Jaga/Lingkungan Tingkat Desa/Kelurahan, lomba Desa/Kelurahan Tingkat Kecamatan dan selanjutnya utusan-utusan Kecamatan masuk pada Lomba Tingkat Kabupaten. Tahapan ini sendiri dimulai Tanggal 18 April dari Desa Silian Timur utusan Kecamatan Silian Raya.

Kegiatan ini bertujuan untuk mengevaluasi dan menilai perkembangan pembangunan yang berlangsung di desa. Melalui kegiatan ini, Pemkab Mitra akan mengetahui perkembangan pembangunan yang dilakukan masing-masing desa, terutama terhadap usaha Pemerintah Desa dalam memajukan dan memberdayakan masyarakat desa, salah satunya sejauh mana partisipasi warga untuk kegiatan kerja bakti.

                       

Adapun indikator penilaiannya meliputi Pendidikan, Kesehatan Masyarakat, Ekonomi Masyarakat, Keamanan dan Ketertiban, Partisipasi Masyarakat, Pemerintahan, Lembaga, Kemasyarakatan, Administrasi, Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga. Adapun penilaian administrasi, di dalamnya profil desa sudah harus online. Tim Penilai yang terdiri dari berapa SKPD yang diketuai oleh Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa Drs Jotje Wawointana, dilanjutkan dengan penilaian sesuai dengan indikator yang ada. Pemenang lomba ini akan mewakili Kabupaten Mitra untuk mengikuti lomba desa Tingkat Provinsi.

Penilaian perlombaan desa tersebut mengandung makna tersendiri karena dapat memberi motivasi dan memacu semangat bagi perangkat desa, lembaga-lembaga desa dan masyarakat untuk berlomba dan bersaing secara sportif dan positif dalam membangun fisik desa dan membenahi administrasi pemerintah desa yang sudah ada.

Minahasa Tenggara 10 Tahun Pemekaran

Ratahan, Selasa (23/5/2017). Dengan semangat kebangsaaan, Kabupaten Minahasa Tenggara merayakan 10 tahun pemekaran daerah otonomi baru dari Minahasa Selatan (Berdasarkan Undang-Undang No. 9 Tahun 2007 tanggal 6 Januari 2007, Minahasa Tenggara ditetapkan sebagai daerah otonomi yang baru), pada Rapat Istimewa Paripurna DPRD yang dilaksanakan di Plaza Ratahan.

Bupati Minahasa Tenggara James Sumendap mengungkapkan bahwa Kabupaten Minahasa Tenggara semakin maju dalam pembangunan di segala bidang, terlebih kondisi saat ini tetap aman, tentram, terkendali dalam bingkai Negara Kesatuan Republik Indonesia. Bupati juga mengungkapkan komitmennya sebagai tanggung jawab sebagai Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah yang di Komandai Sekretaris Daerah dan  seluruh Jajaran ASN, akan melaksanan dan mengawal program pro rakyat. Bupati juga memberikan apresiasi kepada semua pihak baik pemerintah pusat, pemerintah provinsi serta Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Minahasa Tenggara dan secara khusus kepada masyarakat Minahasa Tenggara, yang terus memberi dukungan bagi kemajuan daerah. “Dirgayahu ke-10 Kabupaten Minahasa Tenggara Merdeka”.

Gubernur Sulawesi Olly Dondokambey Utara juga memberikan apresiasi terhadap pembangunan di Minahasa Tenggara, yang dilakukan secara sinergi dengan pemerintah pusat sampai daerah, yang sesuai dengan visi misi daerah, serta target yang jelas untuk kesejahteraan rakyat. Sebagaimana untuk suksesnya pembangunan di daerah, Gubernur mengharapkan dukungan dan kerjasama dari masyarakat bagi pemerintah kabupaten. Dikatannya bahwa sejarah orang Minahasa adalan orang kuat dalam ‘ba kobong’ (bertani) tetapi ‘payah’ (lemah) dan ini menjadi tugas pemerintah, yakni Bupati dan instansi terkait untuk mengajari cara bertani yang baik.

Hadir dalam acara ini, Duta Besar  dan Berkuasa Penuh Republik Indonesia untuk Filipina, Kepulauan Marshal, dan Republik Palau Letjen TNI (Purn) Jhony Lumintang, Forkopimda Sulut dan Minahasa Tenggara, Para Tokoh Pemekaran, serta seluruih lapisan masyarakat.

Dinas PMD Tindaklanjuti Aplikasi Siskeudes

RATAHAN, Sabtu (20/05/2017). Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (PMD) menindaklanjuti Surat Edaran KPK dan MoU antara Kemdagri dengan BPKP tentang penggunaan Aplikasi Sistem Keuangan Desa (Siskeudes). Menurut Kadis PMD Drs Jotje Wawointana melalui Kabid Frangky Batubuaja, SE bahwa, dengan adanya MoU tersebut dan penjabaran dari Permendes Nomor 4 Tahun 2017. Bahwa mewajibkan setiap desa untuk mempublikasikan program kerja dan anggaran di ruang publik yang mudah diakses oleh masyarakat. Caranya kegiatan dan anggaran harus dipublikasi di alat peraga, misalkan baliho.

Sistem ini bertujuan untuk mencegah penyalahgunaan anggaran dan transparansi terhadap pembangunan yang dikerjakan, agar masyarakat turut berpartisipasi aktif, dalam hal mengawal dan mengawasi program kegiatan pembangunan desa tersebut. Pada program pemerintah saat ini, setiap desa di Kabupaten Minahasa Tenggara menerima dana desa hampir Rp 1 miliar yang dicairkan secara bertahap. Dana tersebut dikelola oleh pemerintah desa dengan tujuan untuk meningkatkan kejahteraan masyarakat desa, meningkatkan kualitas hidup serta penanggulangan kemiskinan dengan prioritas pelaksanaan program dan pembangunan desa. Dengan menerapkan prinsip jujur, efektif dan transparan.